Pages

Jumat, 24 Februari 2012

Prof. Dr. Emil Salim Hadiri Acara Peresmian Studi Keanekaragaman Hayati di Hutan Hota Tuban


Lebih dari sekedar "taat" (beyond coplience) dalam pengelolaan lingkungan dan perlindungan alam, PT Holcim Tbk, bekerjasama dengan Badan Lingkungan Hidup (BLH) Kabupaten Tuban, melakukan peresmian studi tentang Biodivestasity (Keanekaragaman Hayati) pada tanggal 24 Februari 2012 di Hutan Kota Tuban.

Peresmian Studi Keanekaragaman Hayati ini dihadiri oleh Prof. Dr. Emil Salim, Pakar Lingkungan Hidup Indonesia, Wakil Bupati Tuban Ir. Noor Nahar Husein, Kepala BLH Tuban Moelyadi SH, Direktur Manufacturing PT. Holcim Indonesai Tbk, Lilik Unggul Raharjo, serta General Manager PT. Holcim Indonesai Tbk Pabrik Tuban, Sidik Darusulisyo.

Dengan dilakukan studi ini, diharapkan akan diperoleh gambaran tentang kondisi / keberadaan keanekaragaman hayati dan habitatnya di lokasi konsesi Proyek Tuban. Proses pembangunan pabrik dengan kapasitas 1,7 juta ton per tahun ini, saat ini telah mencapai 11 % dan diharapkan selesai pada tahun 2013 untuk memenuhi kebutuhan semen area pulau jawa dan Indonesai Bagian Timur.

Hasil Studi ini nantinya akan melengkapi hasil studi Amdal yang telah disyahkan, guna menyusun rencana program dalam upaya menghindari atau meminimalisir pengaruh kegiatan proyek dalam proses produksi Pabrik Tuban terhadap konsisi keanekaragaman hayati di wilayah Tuban.

Studi ini dilakukan oleh Environment Resource Management, sebuah perusahaan konsultan yang berkantor pusat di London (Inggris) yang memiliki kemampuan , pengalaman dalam berbagai proses analisa lingkungan baik di Indonesia maupun di luar negeri dan Standar Internasional.

"Studi ini, merupakan awal bagi kami untuk terus menerus berinovasi dalam menerapkan prinsip-prinsip industri hijau, untuk mendukung tujuan kami, menciptakan kondisi kehidupan yang sehat di masa datang dan agar dapat memberikan manfaat yang maksimal bagi masyarakat" ungkap Lilik Unggul Raharjo, Direktur Holcim Indonesia.


Sumber tulisan : Press Release PT. Holcim Indonesia


Tulisan Lainnya :


Tidak ada komentar:

Posting Komentar